Tips Simpel Menghilangkan Aroma Pesing Pada Karpet!!
Begini Caranya.. Tanpa sengaja, si kecil buang air kecil. Masalahnya, ia buang air kecil hingga mengotori karpet. Wah! Aromanya bakal 'awet' nih. Jangan keburu sewot dulu, Ladies. Usir aroma pesing dan nodanya di karpet dengan satu ramuan mudah yang bisa dibuat sendiri, seperti yang dilansir oleh everydayroots.com berikut ini.
- Bahan:
- 2 cangkir cuka putih
- 2 cangkir air hangat
- 4 sendok makan baking soda Botol spray
- Cara Membuat:
Campurkan 2 cangkir cuka putih dengan 2 cangkir air hangat dalam mangkok besar. Masukkan 4 sendok makan baking soda ke dalamnya. Aduk dan masukkan ke dalam botol spray.
- Cara Penggunaan:
Semprotkan campuran cuka dan baking soda ke daerah yang terkena bekas air seni. Diamkan hingga kering. Angin-anginkan karpet agar bau pesing menghilang.
Kamu dapat mengulangi cara ini beberapa kali hingga aroma pesing menghilang.Mudah bukan, Ladies? Kamu bisa menghemat uang daripada membawanya ke laundry.
Selamat mencoba! :)
Selanjutnya.......
Cara Perawatan Karpet Rumah Agar Tidak Menjadi Sarang Bakteri Dan Tetap Indah
lantai rumah akan sangat cantik jika dilapisi dengan karpet, karpet motif ataupun karpet polos sama sama memiliki estekika yang sangat indah untuk interior rumah anda.
Apalagi jika karpet ini diberikan sentuhan yang senada dengan berbagai properti yang ada di rumah anda. Bentuk, ukuran, warna dan motif karpet saat ini telah banyak sekali ditemukan di pusat pusat perbelanjaan yang tentunya akan menampilkan sisi keindahan dari alas lantai rumah ini. Tapi perlu anda tahu bahwa dibalik indahnya karpet rumah ternyata memiliki potensi yang besar sebagai tempat untuk berkembang biaknya berbagai virus dan bakteri serta kuman jika kebersihannya tidak dijaga dengan benar.
Jadi jika lantai rumah anda telah dilapisi karpet, maka sudah sepantasnya anda merawatnya agar tidak menjadi sumber dari berbagai penyakit yang dapat ditimbulkan akibat karpet yang dipenuhi berbagai macam bakteri. Berikut cara merawat karpet agar tetap steril dan tetap indah :
1. Bersihkan Terlebih Dahulu Dengan Vacuum Cleaner Fungsi dari vacuum cleaner adalah sebagai pembersih debu yang menempel pada karpet, alangkah baiknya jika memukul mukul terlebih dahulu karpet tersebut jika anda akan membersihkannya dengan vacuum cleaner agar debu debu yang menyosok pada bagian serat karpet dapat keluar dan mudah untuk diserap oleh vacuum cleaner.
2. Membersihkan Noda Yang Ada Di Karpet Dengan Sabun Jika terdapat noda pada karpet kesayangan anda, bersihkanlah terlebih dahulu dengan menggunakan sabun. Cara membersihkannya adalah dengan mncampurkan sabun ataupun detergen serta air secukupnya. Setelah tercampur, gunakanlah spons untuk membersihkan noda tersebut. Jika sudah bersih, keringkan di bawah sinar matahari agar kering sempurna dan tidak bau.
3. Mengganti Posisi Karpet Jika ukuran karpet merupakan ukuran dengan sisi yang sama, maka sebaiknya mengganti posisi karpet setiap 2 bulan hingga 3 bulan sekali. Hal ini dilakukan agar bagian yang sering terinjak akan merata dan jika ada bagian yang sering terkena cahaya matahari langsung dapat dilakukan pergantian posisi karena jika hal ini terjadi pemudaran warna pada karpet akan tidak merata.
4. Menghilangkan Bau Apek Cara menghilangkan bau apek pada karpet, bisa dilakukan dengan menggunakan pengharum karpet yang terdapat di pasaran. Tapi jika anda akan menggunakan bahan alami, dapat menggunakan baking soda, caranya adalah dengan melakukan percikan bakin soda ini pada permukaan karpet kemudian tunggu hingga 30 menit dan selanjutnya anda lakukan pembersihan dengan menggunakan vacuum cleaner. Jika bau apek pada karpet tersebut terlalu tajam, maka anda dapat menggunakan cuka. Caranya adalah dengan mencampurkan cuka dengan air yang memiliki perbandingan 20 : 80 lebih banyak air. Setelah tercampur, anda dapat membersihkannya dengan menggunakan lap bersih dan sangat tidak dianjurkan jika anda membersihkannya dengan menggunakan sikat yang tentunya memiliki bahan yang kasar dan berakibat tejadinya kerusakan pada karpet. Itulah cara perawatan karpet agar tetap indah, steril dan tentunya tidak menimbulan bau apek yang tidak sedap sehingga anda akan tetap merasa nyaman berada di dalam ruangan.
Berikutnya :) .......
Cara Membersihkan Karpet Mobil
Nah sekarang kita sudah memasuki segmen cara membersihkan karpet mobil yang merupakan segmen inti dari pembahasan Mas Sena kali ini. Karpet mobil yang tidak dijaga kebersihannya secara rutin dan teratur tentunya dapat menyebabkan kotoran yang menimpa menjadi keras sehingga kabin mobil menjadi tidak enak dilihat. Semakin lama Bro membiarkan noda pada karpet maka akan semakin sulit untuk membersihkannya. Mas Sena akan membagikan kepada Bro dan Sis cara membersihkan karpet mobil secara mandiri. Ikuti ya tips yang Mas Sena sediakan dibawah ini:
- Cara membersihkan karpet mobil yang pertama adalah anda perlu untuk mengeluarkan karpet yang bercampur dengan noda dari mobil anda. Jangan pernah untuk mencoba membersihkan karpet sementara karpet tersebut masih didalam karena nodanya dapat menyebar ke tempat lain dan sulit dibersihkan. Jadi anda keluarkan semua baik karpet yang berada pada kabin bagian depan dan bagian belakang ke sebuah tempat terbuka yang lapang.
- Setelah itu anda dapat membasahi karpet mobil terlebih dahulu dengan air bersih secara merata dan usahakan agar anda mengguyur dengan air yang banyak sehingga noda-noda yang keras menjadi dapat dibersihkan.
- Kemudian anda dapat mengolesi karpet menggunakan sabun deterjen atau shampo mobil secukupnya pada bagian karpet yang terdapat noda. Semakin tebal noda pada karpet maka ratakan sabun lebih banyak pada tempat noda tersebut.
- Sikat karpet tersebut menggunakan sikat yang bentuk kuasnya lebar untuk bagian noda yang mudah dibersihkan serta gunakan sikat yang kuasnya tebal dan kuat untuk membersihkan noda yang membandel. Tekankan tenaga anda dalam menyikat supaya hasil yang didapat lebih maksimal.
- Lalu cara membersihkan karpet mobil berikutnya adaah apabila noda pada karpet sudah disikat maka siramkan air bersih secara merata pada seluruh bagian dan sisi atas ataupun bawah. Pastikan sabun deterjen dan noda-noda pada karpet ikut hilang bersama siraman air.
- Setelah itu langsung jemur karpet dan usahakan agar karpet tidak terkena sinar matahari secara langsung agar warna dasar karpet tidak berubah. Untuk karpet yang berbahan karet dapat dijemur di tempat yang berangin agar cepat kering. Lalu karpet berbahan beludru bersihkan lagi dengan lap yang basah sebelum dijemur dengan lis pada bagian karpet harus benar-benar kering sebelum masuk ke kabin.
- Jangan lupa untuk membersihkan bagian dasar kabin dengan vacum cleaner untuk menghilangkan noda pada tempat yang sulit dijangkau.
- Khusus untuk bagasi anda dapat melapisi bagian ini dengan karpet yang mudah untuk dilepas agar mudah ketika ingin mencuci dan membersihkannya.
- Cara membersihkan karpet mobil yang terakhir adalah dengan membersihkan karpet secara berkala paling tidak selama sebulan sekali agar kondisi karpet tetap terjaga.
1. Sedot karpet dengan alat pengisap debu secara teratur. Anda bisa membeli vakum berkualitas yang mampu mengisap kotoran dari dalam serat karpet, terutama jika Anda memiliki karpet berbulu atau Anda memelihara kucing dan anjing. Mengisap debu secara teratur membuat karpet Anda terlihat dan berbau segar.
-Sedot debu karpet beberapa kali seminggu. Jika Anda memiliki hewan peliharaan, Anda mungkin perlu untuk memvakumnya setiap hari.
-Jangan melakukan proses penyedotan dengan terburu-buru. Bahkan vakum bertenaga tinggi perlu waktu untuk mengisap debu, kotoran dan bulu dari dasar serat karpet. Jalankan vakum di atas karpet lebih dari sekali untuk memastikannya benar-benar bersih.
2. Lindungi bagian karpet yang sering dilewati. Jika karpet Anda sampai ke pintu depan, dapur, atau area lain dari rumah Anda yang cenderung kerap dilalui, pertimbangkan untuk melindungi area tersebut dengan memasang pelapis lantai atau karpet plastik pelindung. Dengan begitu Anda tidak akan bersusah-payah membersihkan gumpalan kotoran dan potongan-potongan rumput dengan vacuum cleaner setiap hari.
-Plastik pelindung karpet memiliki bonus tambahan yang memungkinkan karpet tetap terlihat melalui plastik bening. Ini adalah cara yang tidak terlalu mencolok untuk melindungi karpet Anda dari kotoran.
-Gunakan karpet sempit untuk di lorong-lorong, yang cenderung kerap dilalui.
3. Bersihkan tumpahan dengan segera. Membiarkan tumpahan meresap ke dalam karpet sampai mengering dengan sendirinya akan semakin menyulitkan untuk menghilangkan residunya. Jika Anda segera mengatasi tumpahan, Anda akan menghemat banyak waktu.
-Gunakan kain bersih atau handuk kertas untuk menyerap tumpahan, kemudian tuangkan soda kue ke atas area tersebut dan biarkan selama 15 menit. Ketika tumpahan sudah benar-benar kering, Anda bisa membersihkannya dengan vakum. Jika anggur atau cairan berwarna tumpah, tambahkan sedikit soda koub sebelum menaburkan soda kue.
4. Pelajari teknik yang tepat untuk menghilangkan noda yang sudah lama. Terkadang sulit menghilangkan noda dengan segera. Jika Anda dihadapkan dengan noda anggur tua atau kopi, jangan panik; banyak karpet yang dipersiapkan dengan bahan kimia anti noda, sehingga noda biasanya tidak terlalu sulit untuk dibersihkan. Gunakan botol penyemprot berisi cuka untuk menyemprot sedikit area yang bernoda kemudian bersihkan dengan kain. Untuk noda yang lebih dalam, jenuhkan area dengan cuka atau pembersih karpet, taburi dengan soda kue, dan vakum area tersebut setelah soda kue mengering.
-Jangan mencoba untuk menggosok noda pada karpet. Gosokkan pada karpet akan merusak serat dan membuat area yang bernoda tampak lebih buruk.
-Jangan menyemprot area yang bernoda dengan terlalu banyak cuka, air, atau cairan lainnya. Jika ia merembes terlalu dalam ke karpet saat mengering, ia bisa menyebabkan pertumbuhan jamur.
-Karpet yang lebih tipis dapat secara efektif dibersihkan dengan menggunakan campuran lemon dan garam. Lakukan pembersihan pada area bernoda dengan hati-hati untuk menghindari warna berbeda tersisa pada karpet.
0 Response to "Tips Laundry"
Posting Komentar